Jenis – Jenis Pasir Untuk Aquascape
Pasir aquascape merupakan agregat
yang terbentuk dari hasil pelapukan batuan. Dalam aquascape pasir ini digunakan
sebagai substrate selain soil, yaitu media tanam tumbuhan, empat dimana tanaman
itu tumbuh, tempat dimana tanaman itu menancapkan akarnya. Pasir yang digunakan
sebaiknya memiliki ukuran butir seragam, antara 2-3mm, dan hindari penggunaan
pasir yang dapat mempengaruhi parameter air, seperti pasir yang bersifat asam
tentu akan mempengaruhi PH air atau pasir laut yang mengandung garam tentu akan
mempengaruhi kondisi air.
Berikut adalah Beberapa jenis
Pasir aquascape yang sering digunakan di dunia Aquascape Indonesia.
1. Pasir Malang
Pasir ini adalah pasir yang
terbentuk dekat dengan area intrusi gunung berapi, sehingga tidak perlu
diragukan lagi sifat dari pasir tersebut dalam menyuburkan tanaman. Atas dasar
itu, para scaper menggunakan pasir ini sebagai substrate tanpa disertai dengan
penggunaan pupuk dasar. Tetapi lebih baik anda menggunakan pasir ini disertai
dengan penggunaan pupuk dasar untuk menjamin nutrisi bagi tanaman. Kelebihan
dari Pasir Malang ini adalah harganya yang murah dibandungkan dengan pasir
jenis lain, serta mudah di dapat, warnanya yang gelap memberi kesan natural
pada Aquascape. Kekurangan dari Pasir Malang ini adalah sifatnya yang ringan
karena setiap butir pasir jenis ini memiliki pori/rongga yang cukup banyak. Itu
tidak akan menjadi masakah jika pasir ini digunakan untuk menumbuhan tanaman di
darat seperti adenium. Pasir ini dijual dalam beberapa jenis berdasarkan ukuran
butirnya, ada yang halus dan yang kasar.
2. Pasir Silika
Pasir Silika ini terbentuk dari
pelapukan batuan yang di dominasi mineral silika termasuk juga kuarsa
dalamnya. Pasir ini juga digunakan
sebagai substrate tetapi biasanya penggunaan pasir ini disertai dengan pasir
malang karena pasir silika ini tidak mengandung unsur hara yang dibutuhkan
tanaman. Pasir silika ini berwarna coklat dan jika dilihat ada beberapa butir
berwarna putih atau bening, itu adalah kuarsa. Kelebihan dari pasir silika ini
adalah mudah didapat meskipu harganya sedikit lebih mahal dari pasir malang.
Kekuranagn dari pasir silika ini adalah tidak terkandungnya unsur hara atau zat
yang dibutuhkan tanaman sehingga dalam penggunaannya perlu disertai pasir
malang atau pupuk dasar. Pasir silika dipercaya sebagai penyebab timbulnya
brown algae (algae coklat) dalam Aquascape anda, algae adalah hama dalam
aquascape. Pasir ini berwarna yang terang mengurangi kesan natural .
3. Pasir Holland
Pasir holland ini berwarna hitam
sama halnya seperti pasir malang. Untuk mendapatkan pasir ini cukup sulit
mendapatkan sehingga kita perlu mencarinya secara online.
4. Pasir Bali
Pasir Bali berwarna coklat terang
dan berdasarkan sedikit informasi yang dapat bahwa pasir bali dapat
mempengaruhi parameter air sehingga kurang disarankan penggunaannya dalam
Aquascape. Pasir bali cocok bagi anda untuk menjadikan aquarium anda
bersubstrat coklat. Berbeda dari pasir putih, pasir bali berbutir besar dan
bulat.





Tidak ada komentar:
Posting Komentar